Samir Nasri, gelandang Manchester City asal Prancis, membantah dia antisemit setelah dirinya tertangkap kamera melakukan gerakan selebrasi 'Quenelle'. Sebagian orang menyakini 'Quenelle' merupakan salam Nazi dalam bentuk terbalik.
Nasri melakukan selebrasi 'Quenelle' sekitar dua bulan silam, namun kembali menghangat ketika Nicolas Anelka juga melakukannya pekan lalu.
Anelka, striker West Bromwich Albion yang juga berasal dari Prancis, mempertontonkan aksi 'Quenelle' ketika merayakan gol pertama dari dua golnya saat timnya bermain imbang 3-3 di markas West Ham United
Anelka (34) membantah bahwa dia rasis ataupun antisemit. Dia menyakinkan salam 'Quenelle' yang dipopulerkan oleh komedian Prancis Dieudonne itu sebagai simbol antikemapanan.
Nasri pun seperti Anelka. Dia menegaskan 'Quenelle' bukanlah salam Nazi dalam bentuk terbalik. ''Gambar foto yang saya tampilkan dua bulan lalu adalah simbol melawan sistem,'' kicau Nasri dalam akun twitter-nya @SamNasri19.
''Salam itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan antisemit atau melawan orang Yahudi,'' katanya. ''Saya mohon maaf jika menyakiti siapapun yang mungkin salah menafsirkan maksud dari salam tersebut.''
Sumber:Republika
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone