Kebakaran melanda stasiun Mass Rapid Transit (MRT) Newton, SIngapura. Kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik yang menyebabkan kabel terbakar.
Seperti dikutip dari channelnewsasia.com, Kamis (14/2/2013), peristiwa itu terjadi pada pukul 10.05 waktu setempat. Awalnya api sempat berhasil dikuasi oleh petugas stasiun. Namun, disisi lain api merembet ke lokasi lain dari terowongan hingga peron stasiun.
Tidak butuh waktu lama, petugas dari dinas kebakaran setempat berhasil untuk memadamkan api. Meski berhasil dipadamkan, jadwal perjalanan MRT dari dan menuju berbagai stasiun terhambat.
Wakil presiden SMRT Trains Khoo Hean Siang mengatakan insiden tersebut bisa saja karena masalah isolasi kabel. Sementara itu sehari sebelumnya hujan deras melanda Singapura yang diduga menyebabkan air terserap ke dalam kabel-kabel.
"Karena hujan deras beberapa hari ini, air bisa meresap ke dalam terowongan. Bisa jadi air meresap ke dalam kabel dan menyebabkan masalah ini terjadi. Kami mengirimkan kabel ke laboratorium untuk melaksanakan pemeriksaan sejauh apakah atau tidak isolasi bisa memburuk, " jelasnya.
Victor Tan, salah satu penumpang di stasiun MRT Newton, mengatakan para penumpang saat itu mendengar bahwa ada sebuah pengumuman yang menyebut akan ada penundaan perjalanan karena ada kecelakaan. "Kami cukup tenang tentang hal itu karena kita tidak benar-benar yakin bahwa itu adalah api," jelasnya.
Sumber: Detiknews
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone