Merapat ke Gerindra, Ini yang Diminta PKS

JAKARTA -- Sampai saat ini calon presiden (capres) dari Partai Gerindra Prabowo Subianto belum menentukan siapa cawapresnya dalam pilpres Juli mendatang. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang telah memutuskan untuk berkoalisi dengan Gerindra meminta keputusan siapa cawapres Prabowo dimusyawarahkan bersama.

Anggota Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, pihaknya menginginkan siapapun yang menjadi cawapres harus melalui pembicaraan dengan semua partai mitra koalisi. Sebab, kata dia, secara etika koalisi penentuan cawapres harus berdasar persetujuan semua partai koalisi yang ada di dalamnya.

"Kalaupun nanti diputuskan Pak Hatta (Rajasa) kami legowo. Itu tergantung Pak Prabowo. Asal semua diajak bicara dan duduk bersama," katanya, Sabtu (17/5).

Menurut Hidayat, PKS tetap mengajukan tiga nama untuk menjadi pendamping Prabowo dalam pilpres mendatang. Tiga nama tersebut yakni pemenang pemira PKS pada November tahun lalu. Ketiganya yakni Anis Matta, Hidayat Nur Wahid, dan Ahmad Heryawan.

PKS telah memutuskan arah koalisi partainya dalam pemilihan presiden Juli mendatang. Siang ini, Sabtu (17/5) PKS akan mendeklarasikan dukungannya kepada capres dari Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Deklarasi rencananya akan dihadiri langsung oleh Prabowo Subianto. Dalam deklarasi juga akan dilakukan penandatanganan kontrak politik oleh Presiden PKS Anis Matta dan Prabowo Subianto.

Sumber: Republika
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
Share this article :
 
 
Support : Online Store | Indahnya Kebersamaan | Information Teknologi
Copyright © 2011. Indonesia Hari Ini - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger