MEDAN -- Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Edi Syam meninggal dunia di Kisaran, Sabtu, sekitar pukul 11.00 WIB.
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara Benget Silitonga yang dihubungi Antara di Medan membenarkan bahka komisioner di Asahan tersebut meninggal dunia.
Pihaknya belum mengetahui secara pasti tentang penyebab meninggal dunia anggota KPU Asahan yang baru usai menyelesaikan rekapitulasi penghitungan hasil Pemilu Legislatif 2014.
"Mungkin kelelahan (penyebab Edi Syam meninggal dunia)," katanya.
Berdasarkan konstitusi, kata Benget, pihaknya harus melakukan pergantian antarwaktu (PAW) untuk memperlancar tugas KPU Asahan, terutama dalam menyambut pemilihan presiden yang akan diselenggarakan pada Juli 2014.
Namun dengan pertimbangan psikologis dan masih dalam suasana berkabung, proses PAW terhadap komisioner di Asahan tersebut belum dapat dilakukan.
"PAW itu pasti tetapi belum ditentukan waktunya," ujar Benget.
Mantan calon anggota KPU Asahan Ibnu Hajar Saragih mengatakan, almarhum Edi Syam meninggal dunia di RS Katarina di Kisaran sekitar pukul 11.00 WIB setelah dirujuk sekitar pukul 09.00 WIB.
"Sekarang, jenazah masih disemayamkan di rumah duka di Jalan Berdikari, Kecamatan Kisaran Barat," katanya.
Sumber: Republika
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone