Cara israel mengekang tawanan Palestina saat Ramadhan

Pusat Studi Tawanan Palestina menegaskan, dinas tahanan Israel melakukan aksi pemindahan para tawanan dari dan ke penjara Raimona dalam rangka mengekang mereka di bulan Ramadhan.

Mereka menegaskan, ada delapan tawanan Palestina di penjara Raimona dipindah ke penjara Naqab; Yahya Abu Zaid dari Jenin, Muhammad Daud dari Qalqiliah, Eyad Thaqathifah dari Betlehem, Bahjat Abu Hanin, Ahmad Madhun, dan lainnya. Delapan tawanan lainnya dari Front Rakyat dari sejumlah penjara ke penjara Raimona yang tidak diketahui nama mereka.

Seperti dilansir situs infopalestina, ketua bidang media lembaga studi Riyadl Asyqar menegaskan, tindakan pemindahan ini sewenang-wenang dan mengekang tawanan selama Ramadhan dimana mereka membutuhkan ketenangan untuk ibadah, shalat, baca Alquran. Ini juga pelanggaran terhadap hak tawanan di bulan Ramadhan.

Di antara tindakan sewenang-wenang zionis di bulan Ramadhan adalah; penggeledahan mendandak, pemeriksaan terus menerus, pengeselan di sel pribadi, jatah makanan sedikit, larangan shalat tarawih, tidak ada ceramah dan kultum dalam shalat tarawih dan lain-lain.

Sumber: Republika
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
Share this article :
 
 
Support : Online Store | Indahnya Kebersamaan | Information Teknologi
Copyright © 2011. Indonesia Hari Ini - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger